Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
QS Ar-Rahmaan
Saya ingin menulis sesuatu yang berhubungan dengan tulisan saya beberapa waktu lalu di sini.
Perjalanan hidup ini bagaikan puzzle. Setiap kita meletakkan satu puzzle yang berhubungan dengan puzzle yang telah kita letakkan sebelumnya, kita akan melihat satu gambaran baru. Dan akhirnya kita merasakan bahwa kejadian-kejadian sebelumnya dan yang akan datang memang sudah diskenariokan oleh Sang Pembuat puzzle.
Sudah berapa banyakkah puzzle yang telah saya dapatkan? Tentunya sangat banyak sekali, sebanyak pengalaman yang telah terekam dalam memori saya. Inilah beberapa puzzle yang pernah saya dapat dalam hidup saya:
-Saat kecil saya senang mendesain mesin-mesin dan kendaraan, bahkan hobi saya saat itu merakit model. Tapi yang ada di bayangan saya, salah satu cita-cita saya saat itu ingin jadi arsitek (saat itu saya belum tahu bedanya teknik sipil dan arsitektur)
-Setelah lulus dari SMA saya mengurungkan niat menapaki jalur militer, dan membayangkan menjadi insinyur teknik sipil. Hasil analisis grafolog dari salah seorang psikolog juga mendukung rencana saya itu.
-Setelah berhasil menjadi mahasiswa Teknik Sipil, saya bercita-cita ingin kerja di bidang oil and gas, dengan bayangan dapat gaji yang besar dalam tempo waktu yang singkat lalu menggunakan uang tersebut untuk modal berwirausaha.
-Tahun berikutnya, cita-cita saya ganti menjadi dosen. Dosen pekerjaan yang mulia, mengajar, sekaligus menabung amal jariyah juga bisa dapet penghasilan dari mengerjakan proyek serta bekerja tanpa kekangan waktu, membuat saya tergiur. Tekad melanjutkan kuliah ke jenjang S2 pun muncul demi ini.
-Di pertengahan tahun ketiga kuliah, saya mengikuti lomba karya tulis ilmiah dari Departemen Pekerjaan Umum. Sebuah ide muncul tentang infrastruktur masa depan. Agaknya di masa depan nanti underground space technology merupakan andalan di tengah menipisnya lahan untuk pembangunan infrastruktur. Saya pun mulai menulis artikel tentang itu.
-Di tahun berikutnya dalam lomba yang sama, saya mengajukan ide yang serupa dengan objek yang lebih spesifik tentang transportasi Kota Bandung. Saat itu setiap kali saya bermotor ke kampus, saya selalu membayangkan jika di bawah jalan-jalan aspal yang saya lewati ada jalur-jalur kereta bawah tanah yang mengangkut warga Bandung. Saya dan rekan sempat berkorespondensi dengan ahli transportasi dan geologi untuk merencanakan proposal penelitian perencanaan subway di Bandung. Saat itu riset plan kami sangat idealis dan saya baru sadar setelahnya kalau itu berat bagi mahasiswa S1 untuk merealisasikannya. Akhirnya kami urungkan niat itu dengan tetap berjanji suatu saat kita bakal bikin subway di Bandung.
-Demi cita-cita study abroad, saya menjadi scholarship hunter. Tercatat tiga negara saya coba: Singapore, Belanda, Jepang. Dulu saat melamar untuk summer research internship di NTU, hampir berhasil, walaupun akhirnya gagal. Rencana untuk menjejakkan kaki di Singapura di tahun 2010 pun gagal (tertunda? atau dikasih yang lebih baik?).
-Saya akhirnya berhasil mendapat beasiswa MEXT. Dan setelah menjalani setahun perkuliahan di Jepang, saya berpikiran bahwa di bidang teknik sipil kita memerlukan cukup pengalaman praktis sebelum melanjutkan ke S3. Saya pun terbayang untuk bekerja dulu setelah lulus, di luar Indonesia. Entah mengapa tiba-tiba bayangan random tempat kerjaan muncul: antara Hongkong atau Singapura.
Juga, selama tinggal di Jepang dan mengikuti perkuliahan saya mulai tertarik (lagi) dengan kereta api dan teknologi bawah tanah.
Cukup random bukan puzzle-puzzle saya? 😀
Tapi tiba-tiba sore ini saya memperoleh puzzle lainnya, yang, menurut saya bisa mempersatukan sebagian besar puzzle-puzzle di atas. Puzzle itu saya terima lewat perantara sebuah perusahaan konstruksi Jepang yang sudah berekspansi ke luar dimana saya mengikuti program seleksi mereka untuk International Staff. Perusahaan ini sedang mencari pekerja untuk posisi Civil Design yang kata mereka akan di tugaskan untuk menangani beberapa proyek MRT (Mass Rapid Transit)/ subway train/ metro di beberapa negara di Asia. Alhamdulillah saya mendapat kesempatan itu dan insya Allah mulai tahun depan saya akan berada di negara yang saya rencanakan akan saya kunjungi pada tahun 2010. Mudah-mudahan ini adalah kesempatan bagi saya untuk mengupgrade kemampuan diri demi mencari dan mendapatkan puzzle-puzzle lain yang berhubungan dengan puzzle-puzzle saya sebelumnya.
Alhamdulillah…..Ya Alloh…..semoga dikasih yang terbaik buat anakku tercinta,berjuang terus nak,InsyaAlloh dengan Ridho Alloh cita citamu akan tercapai.*Ibu
Insya Allah.makasih Bu 🙂
assalamualaikum,subhanallah, hebat sekali..doakan muslim yang lainnya ya, supaya bisa mengikuti jejak anda menapaki bumi Allah yang lain,untuk menuntut ilmu dan menyelami dunia…#punya harapan ke jepang juga.
@asqina NajahAmiin.Semoga sukses menggapai cita-citanya