Akan tiba suatu masa, dimana aku sangat khawatir dengan masa itu.
Suatu masa dimana keyakinan hanya tinggal dalam pikiran, dan keimanan tidak berbekas dalam amal perbuatan.
Banyak orang baik tapi tidak berakal, dan ada orang berakal tapi tidak beriman.
Ada yang lidahnya fasih tapi hatinya lalai.
Ada yang khusyu tapi sibuk menyendiri.
Ada ahli ibadah tapi mewarisi kesombongan iblis.
Ada ahli maksiat tapi rendah hati.
Ada yang bahagia tertawa tapi hatinya berkarat.
Ada yang sedih menangis tapi kufur nikmat.
Ada yang murah senyum tapi hatinya mengumpat.
Ada yang berhati tulus tapi wajahnya cemberut.
Akan muncul kaum yang lemah namun tidak ada yang peduli kepada mereka.
Ada yang berlisan bijak namun tidak memberi tauladan.
Ada pelacur tapi menjadi figur.
Ada yang berilmu tapi tidak paham, dan ada yang paham tapi tidak menjalankan.
Ada yang pintar tapi membodohi, dan ada yang bodoh tapi tidak tahu diri.
Ada yang beragama tapi tidak berakhlak, dan ada yang berakhlak tapi tidak bertuhan.
- Ali bin Abi Thalib ra –
25 Ramadhan 1442
7 Mei 2021
Inna liLlaahi wa inna ilayhi raaji’uun.
Allahumma janibnaa munkaraatil akhlaaq